Jakarta, 11–13 Juni 2025 — Dalam upaya memperkuat ekosistem biobank nasional yang berstandar internasional dan berlandaskan etika, Jajah Fachiroh, S.P., M.Si., Ph.D., dan dr. Wika Hartanti, M.I.H., menjadi narasumber utama pada “Workshop Biobank: Etik, Consenting, dan Pengenalan Program General Population” yang diselenggarakan oleh Balai Besar Biomedis dan Genomika Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI, di Swiss-Belinn Kemayoran, Jakarta.
Workshop yang berlangsung selama tiga hari ini merupakan langkah strategis dalam menyongsong pelaksanaan Program General Population—sebuah inisiatif nasional dalam pengumpulan biosampel berskala besar untuk riset kesehatan populasi. Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas pengelolaan biobank, khususnya dalam aspek etika, persetujuan informasi (informed consent), dan pengenalan terhadap standar internasional ISO 20387.
Pada hari pertama, Dr. Jajah Fachiroh membawakan materi mengenai pentingnya penerapan ISO 20387 sebagai acuan kualitas dalam pendirian dan pengelolaan biobank. Standar ini memastikan bahwa pengumpulan, penyimpanan, dan distribusi sampel biologis dilakukan secara terstruktur, terdokumentasi, dan dapat ditelusuri. Dr. Wika Hartanti, di sisi lain, menyoroti pentingnya aspek etik dan prinsip keadilan dalam biobanking, termasuk perlindungan hak partisipan, jaminan kerahasiaan data, dan urgensi membangun kepercayaan masyarakat.
Hari kedua difokuskan pada sesi praktik dan diskusi mendalam, meliputi studi kasus etik, penyusunan naskah informed consent, serta simulasi proses role play consenting. Keduanya turut memandu peserta dalam menganalisis dilema etik dan mengembangkan pendekatan komunikasi yang partisipatif dan sensitif terhadap konteks budaya Indonesia.
Kegiatan ini tidak hanya memperkuat kesiapan teknis dan etik para pelaksana biobank di Indonesia, tetapi juga mempertegas komitmen bersama dalam membangun infrastruktur riset kesehatan berbasis populasi yang berkeadilan, berkelanjutan, dan selaras dengan prinsip global.
Partisipasi aktif Jajah Fachiroh dan dr. Wika Hartanti dalam forum ini turut mendukung beberapa Sustainable Development Goals (SDGs), antara lain:
SDG 3 – Kehidupan Sehat dan Sejahtera, melalui dukungan terhadap riset kesehatan berbasis data dan sampel yang berkualitas dan beretika.
SDG 4 – Pendidikan Berkualitas, dengan memberikan pelatihan berbasis standar global kepada tenaga profesional kesehatan.
SDG 16 – Kemitraan untuk Mencapai Tujuan
Melalui workshop ini, Biobank FK-KMK UGM kembali menegaskan perannya sebagai institusi rujukan dalam pengembangan biobank di Indonesia, serta menjadi mitra aktif dalam transformasi riset kesehatan nasional yang beretika dan berdaya saing global.
Kontributor: F. Linda Tri P
Gedung Radioputro Lantai 1 Sayap Barat
Jl. Farmako Sekip Utara, Yogyakarta 55281 Indonesia
biobank.fkkmk@ugm.ac.id
© 2025 – BIOBANK FK-KMK UGM