Kunjungan Peserta Pelatihan GCLP ke Biobank FKKMK UGM: Pembelajaran Audit Ketertelusuran Sampel

Pada tanggal 27 Februari 2025 sebanyak sembilan peserta pelatihan “Good Clinical Laboratory Practice” (GCLP) dari Balai Besar Biomedis & Genomika Kesehatan melakukan kunjungan ke Biobank FKKMK UGM sebagai bagian dari kegiatan pelatihan yang diselenggarakan oleh Tropical Medicine Center (Tropmed) UGM. Pelatihan ini berlangsung selama tiga hari, mulai dari 25 hingga 27 Februari 2025, dengan fokus pada peningkatan kompetensi dalam praktik laboratorium klinis yang baik.

Dalam sesi kunjungan ke Biobank FKKMK UGM, peserta mendapatkan pemaparan mendalam mengenai manajemen sampel dan proses audit ketertelusuran sampel. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung dalam mengevaluasi sistem ketertelusuran sampel yang disimpan di Ultra-Low Temperature Freezer (ULTF) serta membandingkan data sampel dengan dokumen pencatatan dan aplikasi SIMBIOX (sistem informasi yang digunakan oleh Biobank untuk manajemen sampel). Selain itu, peserta juga mempelajari Standard Operating Procedure (SOP) yang diterapkan di Biobank guna memastikan kesesuaian dengan standar GCLP.

Pelatihan GCLP ini mencakup berbagai materi esensial, seperti organisasi dan personil laboratorium, Good Documentation Practice (GDP), validasi metode, Quality Management System (QMS), Internal Quality Control (IQC), dll. Sementara peserta yang lainnya melakukan sesi kunjungan ke Laboratorium Riset Terpadu,  peserta belajar melakukan audit terhadap peralatan laboratorium, atau ke Laboratorium Parasitologi, tempat mereka mempraktikkan audit dokumen laboratorium.

Melalui rangkaian pelatihan dan kunjungan ini, diharapkan peserta dapat mengimplementasikan prinsip-prinsip GCLP dalam pekerjaan mereka, khususnya dalam memastikan ketertelusuran dan validitas data sampel di laboratorium masing-masing. Kunjungan ke Biobank FKKMK UGM menjadi bagian penting dalam memperkaya wawasan peserta mengenai praktik terbaik dalam pengelolaan sampel biologi secara aman dan terstruktur.

 

 

 

Rangkaian Kegiatan Visiting Professor Precision Medicine in CRC di Biobank FKKMK UGM

Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-KMK UGM menggelar kegiatan Visiting Professor pada Kamis, 19 Desember 2024. Acara yang bertajuk “Precision Medicine in CRC” ini menghadirkan kolaborator internasional, Prof. Ramanuj DasGupta, dari School of Cancer Sciences, University of Glasgow.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan tersebut, Prof. Ramanuj juga melakukan kunjungan ke Biobank FK-KMK UGM. Kunjungan ini difasilitasi untuk memperkuat kolaborasi penelitian, khususnya di bidang kanker kolorektal (CRC). Salah satu peneliti CRC yang aktif mengumpulkan sampel di Departemen Ilmu Penyakit Dalam adalah dr. Susanna Hilda Hutajulu, Ph.D, SpPD, KHOM.

Dalam kunjungan ke Biobank, Prof. Ramanuj disambut dengan presentasi yang berisi rekapitulasi sampel dan subjek penelitian yang telah dikumpulkan oleh dr. Susanna. Presentasi tersebut memberikan gambaran menyeluruh tentang data dan sampel yang tersedia di Biobank untuk mendukung penelitian lebih lanjut di bidang precision medicine. Setelah presentasi, Prof. Ramanuj diajak untuk mengunjungi laboratorium dan berdiskusi mengenai berbagai aspek teknis dan strategis dalam pengelolaan sampel penelitian CRC.

Kegiatan ini diharapkan mampu mempererat kerja sama antara FK-KMK UGM dan University of Glasgow, serta mendorong kemajuan penelitian kanker kolorektal berbasis precision medicine di Indonesia.

 

Kunjungan Prof. Martina Micheletti dari University College London ke Biobank FK-KMK UGM

Pada tanggal 14 November 2023, Biobank FK-KMK UGM menerima kunjungan istimewa dari Prof. Martina Micheletti, pakar teknik biokimia dari University College London (UCL). Dalam kunjungan ini, Prof. Micheletti disambut oleh Ketua Tim Pengelola Biobank, Jajah Fachiroh, S.P., M.Si., Ph.D., yang memaparkan berbagai aspek penting terkait pengelolaan Biobank.

Bu Jajah menjelaskan bagaimana Biobank FK-KMK UGM menjaga standar etika dan keamanan dalam pengelolaan data dan sampel. Salah satu poin penting yang disampaikan adalah pembagian akses yang ketat antara teknisi dan manajer data. “Akses ke Biobank sangat terbatas. Teknisi dapat mengakses sampel, tetapi tidak dapat mengakses data demografi sampel. Sementara itu, manajer data memiliki akses ke semua data, tetapi tidak dapat mengakses sampel,” jelasnya. Sistem ini dirancang untuk menjaga kerahasiaan dan keamanan data serta memastikan standar etika penelitian tetap terjaga.

Prof. Micheletti memberikan apresiasi terhadap sistem pengelolaan yang diterapkan oleh Biobank FK-KMK UGM. Beliau juga menyatakan ketertarikannya untuk menjajaki peluang kerja sama di masa mendatang. Diskusi antara kedua pihak mencakup potensi kolaborasi dalam penelitian yang melibatkan teknik biokimia dan pengembangan sistem pengelolaan Biobank yang lebih inovatif.

Kunjungan ini menegaskan posisi Biobank FK-KMK UGM sebagai salah satu institusi yang menerapkan praktik terbaik dalam pengelolaan data dan sampel, sekaligus membuka peluang untuk menjalin kolaborasi internasional yang strategis.

 

Kata kunci : SDGs 3, 4 dan 17

Kontributor: F. Linda Tri P

 

Kunjungan Prof. Jason Swedlow ke Biobank FK-KMK UGM

Biobank FK-KMK UGM menerima kunjungan istimewa dari Prof. Jason Swedlow, ahli Molecular Cell and Developmental Biology dari School of Life Sciences, University of Dundee, Skotlandia pada tanggal 4 November 2024, pada momen yang bersamaan dengan agenda Professor and Guest Lecturer Session yang diselenggarakan oleh Departemen Patologi Anatomi FK-KMK UGM. Kunjungan ini turut didampingi oleh dr. Ery Kus Dwianingsih, Ph.D., Sp.P.A., Subsp. M.S. (K), Subsp. S.M. (K) dan dr. Rezha Gandi B., Ph.D.

Sebagai salah satu anggota Biobank, dr. Ery Kus Dwianingsih memberikan penjelasan terperinci kepada Prof. Jason mengenai alur operasional, layanan yang ditawarkan, dan fasilitas unggulan di Biobank FK-KMK UGM. Dalam penjelasannya, dr. Ery memaparkan bahwa Biobank FK-KMK UGM didesain untuk mendukung penelitian berbasis sampel biologi, seperti jaringan, darah, dan cairan tubuh, dengan memastikan kepatuhan terhadap standar yang telah ditetapkan.

Beliau juga menjelaskan bagaimana proses pengelolaan sampel dilakukan secara terintegrasi, mulai dari penerimaan sampel, identifikasi, pengolahan, penyimpanan dengan teknologi pendinginan berstandar tinggi, hingga distribusi untuk penelitian. “Kami memastikan setiap langkah dalam alur kerja ini sesuai dengan standar kualitas, sehingga hasil penelitian yang menggunakan sampel dari Biobank dapat diandalkan dan memiliki validitas yang tinggi,” ungkap dr. Ery.

Selain itu, dr. Ery juga memaparkan berbagai layanan tambahan yang tersedia, seperti pendampingan teknis untuk penelitian, konsultasi terkait pengelolaan data biologi, hingga fasilitas digital untuk akses data berbasis sistem manajemen biobank yang terintegrasi. Dalam kesempatan ini, dr. Ery meminta masukan kepada Prof. Jason terkait peningkatan kapasitas Biobank, terutama dalam penerapan teknologi terkini untuk manajemen data bioimaging. “Kami ingin memastikan bahwa Biobank FK-KMK UGM tidak hanya menjadi pusat pengumpulan dan penyimpanan sampel, tetapi juga pusat inovasi yang mendukung kolaborasi penelitian global,” tambahnya.

FK-KMK UGM berharap kunjungan ini menjadi awal dari kerja sama yang berkelanjutan untuk mendukung inovasi di bidang kedokteran dan biologi molekuler, sekaligus memperkuat peran Biobank sebagai pusat penelitian dan layanan berbasis data di Indonesia.

Kata kunci : SDGs 3 dan 17

Kontributor: F. Linda Tri P

Kunjungan Prof. Ganesan Karthikeyan ke Biobank FK-KMK UGM: Peluang Kerja Sama Riset Internasional

Pada Kamis, 17 Oktober 2024, Biobank Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) menerima kunjungan dari Prof. Ganesan Karthikeyan, seorang ahli terkemuka di bidang kedokteran dari All India Institute of Medical Sciences, New Delhi, India. Kunjungan ini  merupakan rangkaian kegiatan Visiting Profesor and Guest Lecturer yang diselenggarakan oleh Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vakular serta bertujuan untuk mengeksplorasi alur kerja, layanan, sistem, dan tata kelola yang diterapkan di Biobank FK-KMK UGM, serta membahas kemungkinan kerja sama antara kedua institusi dalam bidang penelitian.

Prof. Ganesan, yang merupakan seorang dokter spesialis jantung dengan gelar MBBS, MD, DM, dan M.Sc., didampingi oleh dr. Dyah Wulan Anggrahini, Ph.D, Sp.JP, serta dr. Anggoro Budi Hartopo, M.Sc., Ph.D., SpPD., SpJP (K). Keduanya merupakan peneliti aktif yang berkontribusi dalam pengumpulan sampel di Biobank FK-KMK UGM dan memiliki peran penting dalam penelitian jantung dan pembuluh darah yang sedang berlangsung.

Selama kunjungan, tim dari Biobank mempresentasikan berbagai informasi terkait koleksi sampel yang ada, jumlah peneliti yang terlibat, serta judul-judul penelitian yang sedang dikerjakan oleh tim Cardiology Research Office. Sesi presentasi ini memberikan gambaran yang komprehensif mengenai potensi kolaborasi riset di masa depan, terutama dalam bidang kesehatan jantung dan pembuluh darah, yang merupakan fokus utama dari kedua institusi.

Prof. Ganesan mengungkapkan ketertarikan yang besar terhadap sistem pengelolaan dan pemanfaatan sampel yang diterapkan di Biobank FK-KMK UGM. Di Negaranya, Prof Ganesan juga aktif dalam kegiatan biorepository di THSTI (https://biorepository.thsti.in/) yang merupakan biorepository terbesar di India sebagai direktur eksekutif.

Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk membangun jaringan kolaborasi internasional yang lebih kuat di bidang penelitian medis terutama penelitian yang berkaitan dengan jantung dan pembuluh darah, serta meningkatkan kualitas riset yang dilakukan oleh kedua institusi. Melalui kerjasama ini, diharapkan akan tercipta inovasi dan penemuan baru yang dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.

Kata Kunci SDGs: SDGs 4 dan 17

Kontributor: F. Linda Tri Pramatasari

Audit Manajemen Sampel Berbasis GCLP di Biobank FK-KMK UGM

Pada tanggal 12 September 2024, Biobank Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) menerima kunjungan dari para peserta pelatihan Good Clinical Laboratory Practice (GCLP). Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman mengenai standar laboratorium klinis yang baik, terutama dalam konteks uji klinis.

GCLP merupakan pedoman internasional yang dikembangkan untuk menjamin praktik laboratorium yang berkualitas dalam penggunaan sampel manusia untuk studi klinis. Pedoman ini muncul untuk menjawab kebutuhan laboratorium klinis yang memproses spesimen dari uji klinis, di mana Good Clinical Practice (GCP) dan Good Laboratory Practice (GLP) sebelumnya tidak secara khusus mengakomodasi analisis sampel manusia dari uji klinis. Pada tahun 2003, British Association of Research Quality Assurance (BARQA) memperkenalkan GCLP untuk mengatasi kesenjangan tersebut. Pedoman ini kini diakui oleh berbagai lembaga, termasuk WHO, dan telah menjadi standar untuk laboratorium yang terlibat dalam uji klinis, terutama dalam penelitian penyakit menular.

Kunjungan peserta pelatihan GCLP ke Biobank FK-KMK UGM bertujuan untuk mempraktikkan keterampilan mereka dalam mengaudit laboratorium berdasarkan prinsip-prinsip GCLP. Para peserta dibagi menjadi tiga kelompok, masing-masing bertugas melakukan audit pada aspek yang berbeda, yaitu peralatan laboratorium, Standard Operating Procedures (SOP), dan manajemen sampel.

Kelompok yang fokus pada manajemen sampel bertanggung jawab memeriksa bagaimana Biobank FK-KMK UGM menerapkan kontrol kualitas dan ketertelusuran data serta spesimen. Mereka memastikan bahwa alur kerja dan SOP di Biobank sesuai dengan pedoman GCLP, baik dalam dokumen maupun dalam praktik di lapangan. Audit ini mencakup penilaian terhadap integritas dan kualitas spesimen, serta bagaimana data diproses dan dilacak untuk menjaga kepercayaan terhadap hasil penelitian yang dihasilkan.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan terjadi peningkatan kapasitas laboratorium klinis di negara berkembang, termasuk Indonesia, dalam menerapkan praktik laboratorium berkualitas sesuai standar internasional. Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam memastikan laboratorium mampu berkontribusi dalam riset klinis global yang berkualitas.

Kata Kunci SDGs: SDGs 3, 4, dan 17

Kontributor: F. Linda Tri Pramatasari

Mahasiswa Baru Prodi S3 Angkatan 2024 Kunjungi Biobank FK-KMK UGM

Penjelasan Fasilitas Biobank

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Tour Kampus untuk mahasiswa baru Program Doktoral (Prodi S3) angkatan 2024, sebanyak 58 mahasiswa baru mengadakan kunjungan ke Biobank FK-KMK UGM. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan serta memberikan penjelasan mendalam mengenai fasilitas-fasilitas yang tersedia di Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM), dengan salah satu fokus kunjungan pada Biobank sebagai salah satu fasilitas utama yang mendukung kegiatan akademik dan penelitian.

Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa mendapatkan penjelasan rinci mengenai berbagai alat dan fasilitas yang ada di Biobank. Mahasiswa juga diperkenalkan dengan tipe-tipe sampel yang tersimpan di Biobank, yang meliputi sampel biologis yang dapat digunakan untuk penelitian di berbagai bidang kesehatan dan kedokteran serta alur penggunaan fasilitas. Informasi ini sangat penting bagi para mahasiswa program doktoral, yang diharapkan dapat memanfaatkan fasilitas dan sampel tersimpan di Biobank untuk proyek penelitian atau tugas akhir mereka.

Diakhir kunjungan, para mahasiswa diberikan wawasan tentang aplikasi manajemen data yang digunakan oleh Biobank untuk mencatat dan mengelola transaksi sampel. Aplikasi ini memungkinkan pelacakan yang komprehensif dari setiap sampel, mulai dari saat pengambilan, pengelolaan, penyimpanan, hingga penggunaan sampel, serta pemusnahan jika sampel tersebut sudah selesai digunakkan. Dengan sistem manajemen yang canggih ini, Biobank FK-KMK UGM memastikan bahwa setiap sampel dikelola dengan efisien dan sesuai dengan standar penanganan yang tinggi.

Kegiatan kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa baru terhadap fasilitas yang tersedia dan bagaimana mereka dapat memanfaatkannya untuk mendukung penelitian mereka. Dengan adanya fasilitas seperti Biobank, FK-KMK UGM terus menunjukkan komitmennya dalam menyediakan infrastruktur yang mendukung terciptanya penelitian berkualitas dan pengembangan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Penjelasan Manajemen Data Biobank

Kata Kunci SDGs: SDGs 3, 4, dan 17

Kontributor: F. Linda Tri Pramatasari

Penjelasan Mengenai Biobank FK-KMK UGM untuk Mahasiswa Program Doktor Angkatan 2024

Paparan Biobank oleh dr. Junaedy Yunus, M.Sc, Ph.D

Pada hari Rabu, 22 Agustus 2024, bertempat di ruang CBT C Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM), diadakan Tour Kampus bagi mahasiswa baru Prodi S3 Angkatan 2024 yang bertujuan untuk memperkenalkan dan memberikan penjelasan mendalam mengenai fasilitas yang ada di FKKMK salah satunya Biobank. Dalam kesempatan tersebut, dr. Junaedy Yunus, M.Sc, Ph.D, yang mewakili Biobank FK-KMK UGM, memberikan paparan komprehensif tentang fungsi dan peran penting Biobank dalam mendukung penelitian dan pendidikan di lingkungan kampus.

Biobank merupakan salah satu core facilities atau fasilitas utama di FK-KMK UGM yang dirancang untuk mendukung kegiatan penelitian, terutama dalam bidang kedokteran dan kesehatan. Fasilitas ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh mahasiswa dari berbagai jenjang pendidikan, termasuk mahasiswa program doktor. dr. Junaedy Yunus, M.Sc, Ph.D menjelaskan bahwa dengan adanya Biobank, mahasiswa diharapkan dapat lebih mudah mengakses sarana penyimpanan sampel dan juga sampel tersimpan yang diperlukan untuk penelitian mereka, sehingga proses belajar mengajar, terutama bagi mahasiswa program doktor, dapat berjalan lebih lancar dan efektif.

Dalam paparannya, dr. Junaedy Yunus, M.Sc, Ph.D juga menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan pihak-pihak terkait di FK-KMK UGM dalam memanfaatkan Biobank untuk kepentingan penelitian. Ia berharap bahwa Biobank dapat menjadi pusat referensi penyimpanan sampel dan sampel tersimpan yang handal bagi mahasiswa, tidak hanya untuk menyelesaikan studi mereka, tetapi juga untuk menghasilkan penelitian yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

Pada kesempatan yang sama, Biobank FK-KMK UGM juga menyambut dengan hangat kedatangan mahasiswa program doktor angkatan 2024. Para mahasiswa baru ini diharapkan dapat memanfaatkan berbagai fasilitas yang ada, termasuk Biobank, untuk mendukung studi dan penelitian mereka. “Kami ucapkan selamat datang kepada seluruh mahasiswa program doktor angkatan 2024. Semoga semuanya diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menempuh pendidikan hingga selesai,” ujar dr. Junaedy Yunus, M.Sc, Ph.D di akhir pertemuan.

Dengan hadirnya Biobank dan berbagai fasilitas pendukung lainnya, FK-KMK UGM terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian, sehingga dapat mencetak lulusan yang unggul dan siap berkontribusi dalam dunia kesehatan di Indonesia maupun Internasional.

 

Kata Kunci SDGs: SDGs 3, 4, 17

Kontributor: F. Linda Tri Pramatasari

Berkolaborasi untuk Meningkatkan Sistem Kesehatan: Balai Besar Labkesmas Jakarta Giatkan Persiapan Biorepositori

Dalam upaya mencapai tujuan Transformasi Kesehatan yang dicanangkan oleh Menteri Kesehatan Budi G. Sadikin, pemerintah Indonesia terus menggalakkan restrukturisasi dalam sektor layanan kesehatan. Salah satu langkah konkret adalah penataan ulang laboratorium kesehatan di seluruh Indonesia adalah Laboratorium Kesehatan Medis dan Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas).

Sebagai langkah tindak lanjut, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25 tahun 2023 telah dikeluarkan, yang mengatur mengenai organisasi dan tata kerja Unit Pelaksana Teknis Bidang Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas). Salah satu fungsi utama yang diemban oleh Unit Pelaksana Teknis tersebut adalah pengelolaan biorepositori.

Mengambil momentum ini, pada tanggal 25 April 2024, Balai Besar Labkesmas Jakarta melakukan kunjungan ke Biobank FK-KMK UGM untuk mendapatkan Bimbingan dan Pembelajaran Teknis Persiapan Pelaksanaan Biorepositori. Acara ini diawali dengan sambutan dan presentasi dari Kepala Instalasi K3, Limbah, dan Biorepositori oleh Imelda Husdiani, S.T., M.Kes, dilanjutkan dengan presentasi dari Ketua Tim Pengelola Biobank Jajah Fachiroh, S.P., M.Si., Ph.D. Diskusi intensif dan peninjauan langsung terhadap sistem dan sarana prasarana Biobank FK-KMK UGM juga dilakukan.

Tim Biobank FK-KMK UGM menyampaikan harapannya bahwa kunjungan ini dapat membantu Balai Besar Labkesmas Jakarta dalam mendirikan fasilitas pengelolaan biorepositori. Keberadaan Labkesmas dianggap sangat penting dalam mendukung sistem ketahanan kesehatan nasional, terutama dalam memperkuat surveilans penyakit dan faktor risiko kesehatan yang berbasis laboratorium.

Kolaborasi antar lembaga seperti ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan mencapai tujuan Transformasi Kesehatan yang diamanatkan oleh pemerintah.

Kata kunci SDGs : SDGs 3, SDGS 4, dan SDGs17

Narasumber :  Imelda Husdiani, S.T., M.Kes dan Jajah Fachiroh, S.P., M.Si., Ph.D

Kontributor : F. Linda Tri P

Tinjauan Kepala Laboratorium INA Respond Tangerang terhadap Sarana Infrastruktur Biobank FK-KMK UGM

Kepala Laboratorium Ina Respond dengan Ketua Pengelola Biobank FK-KMK UGM

Pada tanggal 1 Maret 2024, sebagai bagian dari serangkaian kegiatan dalam workshop biobank infeksi, kepala laboratorium Ina Respond Tangerang, dr. Dewi Lokida, Sp.PK, melakukan kunjungan ke Biobank FK-KMK UGM. Kunjungan ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman langsung tentang alur kerja dan sarana prasarana yang tersedia di dalamnya. Selama kunjungan tersebut, dr. Dewi Lokida secara teliti mengamati setiap proses yang terjadi di Biobank FK-KMK UGM. Dengan pengalamannya yang luas dalam bidang ini, beliau memberikan masukan yang berharga terkait aspek-aspek yang perlu diperbaiki guna meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional biobank ini. Selain itu, dr. Dewi Lokida juga memberikan apresiasi terhadap hal-hal baik yang telah dilakukan oleh tim di Biobank FK-KMK UGM, serta menekankan pentingnya mempertahankan praktik-praktik terbaik tersebut sebagai landasan untuk kemajuan lebih lanjut.

Kata kunci SDGs: SDGs 3, SDGS 4, dan SDGs17

Kontributor: F. Linda Tri P